Jum'at 21 Oktober 2011 Cuaca hari itu begitu cerah. Dan inilah hari  yang dinanti-nanti (masa' sih?) murid Sma Negeri 8 surabaya. Ya hari itu Kami (murid Sma8) akan menerima rapot sisipan kami. Menerima rapot sih sudah biasa, tapi ini benar-benar luar biasa. Bukannya apa, Tapi karna nilai yang di tulis di nilai rapot itu adalah nilai asli (jadi kalo UH dpet nilai 35 ya di tulis 35 -.-)

Rapot sisipan ini harus di ambil oleh wali murid. Acara di mulai pukul 09.00 tetapi kami para murid kudu  datang pukul 07.00 Alasannya sih ada jam pelajaran pertama akhir-akhirnya juga di suruh kerja bakti membersihkan kelas, Waktu lepas pukul 8.30 para wali murid mulai berdatangan, Ada yang jalan kaki, ada  yang naik mobil, becak, motor,  fixie sampai pesawat F16 huahhahaha. suasana kelas pun menjadi bersih setelah membersihkan dengan susah payah. 

Satu persatu Wali murid XII IPA 3 memasuki kelas dan mendapat nomer antrian (dikiro puskesmas ta?) sudah ah. Para wali urid pun duduk menunggu wali kelas kami tercinta (huek) datang. Setelah datang bapak Rijal (wali kelas kami) tidak langsung membagikan rapot . Melainkan memberikan pengarahan, sambutan dan ceramah yang di bubuhi dengan uraian singkat noun & adjective only, clause, phrase dan lain-lain

Ayah saya pun tiba di kelas XII Ipa 3. Beliau mendapat nomer antrian 25. Harus menunggu cukup lama untuk itu. Di dalam kelas para wali murid mulai jenuh dengan berbagai penjelasan dari sang wali kelas dan panasnya hawa Kota surabaya. Sedangkan di luar kelas para murid menunggu dengan gelisah. Bukan geli-geli basah yang saya maksud hehehe. Para murid menghilankan persaan gelisah mereka dengan berbagai macam kegiatan .

Setelah menempuh waktu yang cukup lama. Akhirnya Ayah saya pun maju sesuai gilirannya (emang dikira apaan?) ya begitulah, Intinya Beliau mengambilkan rapot asaya hehehe. Hasilnya memusakan deh nilai terkecil 64 dan nilai maksimal 100. yeah ! Semoga tetapa bertahan dan meningkat :D